Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Hal Sederhan yang Dapat Menggagalkan Wawancara

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on email
Email

Mencari pekerjaan yang cocok dengan hati dan kantong memang tidak mudah. Oleh karena itu, kamu tidak boleh menganggap enteng sebuah wawancara kerja ketika kamu sudah berhasil mendapatkannya. Sayangnya, masih banyak yang belum mengetahui kesalahan-kesalahan yang biasa dilakukan orang saat interview, yang bisa membuat kamu gagal memperoleh pekerjaan impian.

Biasanya sebelum kamu diterima bekerja di sebuah perusahaan, harus melalui tes pertama, yaitu sesi interview (wawancara) yang dilakukan oleh staf HRD (human resources department). Wawancara kerja merupakan gerbang utama untuk masuk ke sebuah perusahaan. Setelah melewati tahap ini, tidak sedikit calon pekerja yang gugur. Tentu hal ini disebabkan oleh banyaknya faktor, terutama penilaian HRD perusahaan yang bersangkutan terhadap calon pekerjanya itu.

Kesempatan emas yang jarang didapatkan ini jangan sampai disia-siakan hanya karena kesalahan yang menurut kita kecil. Berikut beberapa hal yang kelihatannya remeh, padahal dapat berakibat fatal jika tidak diperhatikan saat wawancara.

  1. Menghindari kontak mata
    Adanya kontak mata menunjukkan bahwa kamu menghargai mereka. Namun jika kamu merasa kesulitan melakukannya, maka sebagai alternatifnya kamu dapat mencoba melihat dahi atau hidung si pewawancara.

  1. Tidak mengenal perusahaan
    Mengetahui informasi perusahaan merupakan kesalahan fatal kedua yang menyebabkan seseorang gagal diterima perusahaan. Jika kamu tidak mampu menjelaskan perusahaan tersebut bergerak di bidang apa dan produknya apa saja, maka kami harus siap-siap untuk ditolak.

  1. Kurang senyum
    Sesi wawancara memang menegangkan dan membuat grogi, tapi jangan sampai hal ini tersirat dari raut wajah kamu. Sebaiknya usahakan banyak tersenyum dan terlihat santai saat sedang menjalani interview. Lagipula, senyum dipercaya bisa menghilangkan stres.

  1. Postur tubuh yang salah
    Postur tubuh yang baik adalah duduk tegak, tidak bersandar pada kursi, tidak terlalu banyak melakukan hand gesture, serta tidak menyilangkan kaki apalagi melipat tangan. Perlu diingat, postur tubuh merupakan salah satu bentuk komunikasi kita kepada pewawancara.

  1. Jabat tangan lemah
    Menjabat tangan dengan lemah menunjukkan kurangnya kepercayaan diri dalam diri. Sebaliknya, jangan menjabat tangan pewawancara terlalu kuat hingga menggenggamnya. Hal tersebut juga bisa meninggalkan kesan negatif bahkan sebelum wawancara dimulai.

Sebelum wawancara, sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu pertanyaan wawancara apa yang sering diajukan. Persiapkan juga jawaban terbaik kamu dan berlatih untuk menyampaikannya dengan baik. Dengan begitu, kamu akan lebih percaya diri dan siap untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on email
Email
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments