Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/zactid/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 36

Cara Minum Kopi untuk Penderita Maag

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on email
Email

Mungkin kamu sering mendengar bahwa kopi tidak bisa dikonsumsi oleh mereka yang memiliki sakit maag. Tapi, tahukah kamu, bahwa jika diolah dengan benar, kopi tidak akan berbahaya untuk mereka yang menderita penyakit maag?

Seorang Barista Muhammad Aga, menjelaskan, bahwa kopi yang menyebabkan maag, adalah kopi yang masih memiliki tingkat gas yang cukup tinggi. Saat di dalam perut, gas akan berputar dan tidak bisa keluar.

“Gas akan naik ke atas, lalu menyebabkan asam lambung. Sebenarnya logikanya gini, orang sakit maag bisa minum jus, tapi dia nggak boleh minum softdrink karena ada gasnya. Jadi bukan karena rasa asamnya kopi,” kata dia.

Kenapa kopi mengandung gas? Lebih lanjut Aga mengatakan, karena kopi diproses dalam panas ketika disangrai, panas inilah yang membuatnya memiliki kandungan gas.

Untuk itu, kata dia, jika tetap ingin menikmati kopi, para penderita maag bisa menyeduh kopi yang sudah di ‘gassing’ terlebih dahulu, di mana kopi didiamkan dahulu setelah dipanggang.

“Kopi itu kan diinject panas. Jadi kalau mau dipakai, sebaiknya setelah disangrai, diistirahatin dulu minimal 10-12 hari. Baru bisa dinikmatin,” ujar dia.

Jadi, kini penderita maag, tak perlu lagi khawatir saat ingin mengonsumsi kopi bukan?

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on email
Email
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments